Sabtu, 17 Januari 2015

Mengenal band Indie Tanah Air



Apa itu musik Indie? Dari pengertianku sendiri, Indie itu berarti independen, yaitu mandiri yang identik dengan kata  "Do It Your Self " atau jadi diri sendiri, bebas berkarya, dan musik yang anti mainstream dengan musik yang hits di pasaran. Maksud dari mandiri tersebut adalah mereka yang bermusik di genre ini merekam, mendistribusikan, dan mempromosikan sendiri tanpa di bawah naungan label yang ternama. Dengan begitu, mereka bebas berkarya tanpa ngikuti zaman. Indie sendiri lahir di negara Barat sekitar tahun 1970an. Kenapa aku menceritakan tentang musik Indie? karna aku suka sekali dengan aliran musik yang satu ini. Di playlist ada sekitar 200'an lagu-lagu indie. Yang paling di favorite-kan itu For Revenge . Dan berikut nama-nama band indie Indonesia yang aku kagumi :

1. For Revenge. Band yang paling aku favorite-kan ini berasal dari Bandung dengan genre post hardcore/modern rock. For Revenge bermakna akan pelampiasan amarah atas setiap masalah yang terjadi di setiap kehidupan masing-masing personil, sehingga sampai sekarang pun mereka menciptakan lagu dari kehidupan mereka sendiri. Band yang memiliki Boniex sebagai vokalis kece ini pernah berada di kancah panggung pensi dan GIGS musik indie
sekitar Bandung, Jakarta, Bogor, Serang, Pandegalang, Jogjakarta, Surabaya, Medan. Sayang sekali waktu For Revenge ke Medan, aku gak bisa lihat penampilan mereka yang di adakan di Terminal Futsal. Padahal temen sendiri yang menjadi panitia acara tersebut, tapi ya sudahlah mungkin belum saatnya ketemu sama mereka. Semua lagu-lagu dari band ini gak ada yang gak aku suka, semuanya SUKA. Luvyu FR :*

2. SID (Superman Is Dead). Band ini berasal dari Bali dan terbentuk pada tahun 1995. Berarti usiaku dengan band ini sama. SID sendiri dapat diartikan sebagai "manusia yang tidak sempurna". Lagu yang paling aku suka dari SID adalah "Kuat Kita Bersinar".

3. Rocket Rockers. Band asal kota Bandung ini terbentuk pada tahun 1998. Menurut hasil Google yang aku baca, band ini berhasil menjadikan satu-satunya band Indonesia yang masuk ke dalam sebuah film dokumenter punk sedunia “PUNK’S NOT DEAD THE MOVIE: A Revolution 30 Years In the Making”. Ini sih KEREN GILA! Lagu yang aku suka dari band ini yaitu "Ingin Hilang Ingatan".

4. Endah N' Resha. Pasangan suami istri ini sangat kompak meramaikan musik indie di Indonesia. Lagu-lagu Endah N' Resha semuanya enak banget buat didengarin, apalagi waktu lagi santai. Tapi lagu yang paling aku suka yaitu "When You Love Someone". Kalau lagi dengari tuh lagu, pasti deh dihayati, kadang sampe netes 1 atau 2 tetes air mata *kok malah curhat*.

5. Naif. Band lawas asal Jakarta yang terbentuk pada tahun 1995 ini memiliki vokalis (David Bayu) yang mata dan rambutnya mirip sekali sama mantan gebetanku dulu. Dulu sih udah sempat lupa, eh malah sekarang si David jadi host acara Berpacu Dalam Melodi di Net, kan jadi ingat lagi.

6. Killing Me Inside. Band asal Jakarta ini terbentuk di tahun 2006 dan ber genre modern Rock. Walaupun sang vokalis (Onadio) sering di gosipin yang enggak-enggak, tapi para fans mereka gak berkurang, malah semakin bertambah. Semua lagu dari band ini aku suka, tapi yang paling disuka yaitu "Tormented". Aku paling suka musik dari lagu tormented, walaupun arti dari lagu ini sedih tapi musiknya buat semangat.Aku sering menyetel lagu tersebut di rumah, dan orang yang di rumah ngomel-ngomel gak jelas, dari mulai kakak sampe ponakan. "Aduuuuuh pusing, matikanlah itu lagunya", ujar si kakak. "Ih buk Intan dengerin lagu orang stresss, lama-lama jadi stress loo nanti", ujar ponakan. Itu ponakan kurang ajar banget ya -_-.

7. Sweet As Revenge.Band asal Jakarta ini terbentuk pada tahun 2003. Di tahun 2009 merupakan pertama kalinya band ini diundang untuk menjalankan tour di luar negeri, yaitu Malaysia. Lagu yang paling aku suka dari band ini yaitu single yang berjudul "Potret Kehampaan" dari album "Birth Of Expectation".

8. Pee Wee Gaskins. Band asal Jakarta ini terbentuk pada tahun 2007. Musik band ini bergenre pop punk. Musik yang dimainkan mereka itu unik, jadi gak bakalan bosan kalau sering-sering didengarin. "Di Balik Hari Esok", merupakan lagu kenangan. Karena lagu tersebut sangat hits di zaman SMP dulu. Hampir 1 kelas suka sama lagu itu. Tapi sekarang aku malah suka sama lagu mereka yang "Satir Sarkas".

9. Hikanyatumus. Band asal Medan ini terbentuk pada tahun 2009. Band ini beraliran 3 genre, yaitu hiprodic (hip-hop rock melodic). Menurutku sih mereka kreatif, karena memiliki ide untuk mengusung sebuah aliran yang bisa di bilang perkembangan dari musik rock dan hip-hop dengan mencampur nya dengan satu aliran lagi yaitu melodic. Single yang paling hits dari band ini adalah "Emosi Hati". Lagu tersebut juga mewakili perasan yang pernah terjadi di aku *baper kan jadinya*.

10. Billfold. Band ini berasal dari Bandung dan terbentuk pada tahun 2010 yang bergenre hardcore/punk/rock. Single pertama billfold di keluarkan pada bulan desember 2010 yang berjudul "destroyed without hesitation" bercerita tentang seseorang yang ingin sekali membuktikan bahwa sebenarnya dia mampu menghancurkan musuhnya tanpa rasa takut. "Bisa", merupakan judul lagu yang aku sukai dari band ini.

11. Payung Teduh. Band asal Jakarta ini terbentuk pada akhir 2007. Kalau ditanyakan soal genre, maka band ini menyerahkan kepada penikmat musik mereka. Karena mereka gak akan berhenti cuma di satu genre doang. Suka banget sama lagunya yang berjudul "Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan".

12. Remember Of Today. Band asal Jakarta Barat ini terbentuk pada tahun 2009 yang bergenre post hardcore. Dari SMA kelas 2 sampe sekarang masih suka banget sama lagunya yang berjudul "Pergi Hilang Dan Lupakan". Udah dihapal mati liriknya haha.

13. Closehead. Band yang bergenre pop punk/melodic punk sangat terkenal di kalangan musik indie karena lagu mereka yang berjudul "Berdiri Teman". Lagu itu termasuk lagu yang aku suka juga, karena makna dari lagu itu ngena banget di dalam suatu pertemanan.

Cukup segitu doang ya, soalnya masih banyak banget band-band indie yang gak bisa aku jelasin satu persatu. Di Medan sendiri band indie yang aku favorite-kan itu :
1. Stand Up Please
2. Not Xmprewell
3. Moment In Midnight
4. Stupid Mouse
5. Saturday Everyday. Ini sih para personilnya pernah 1 kelas waktu SMA dulu, tapi sekarang kayaknya udah ntah kekmana band nya :p ahaha peace Rico dan Dasdo. Berkat mereka juga aku jadi tahu banyak lagu-lagu indie. Dikarenakan si Dasdo suka banget bawa gitar ke sekolah, jadi kalo jam istirahat mereka nyanyi-nyanyi lagu indie di kelas. Mereka juga sering dipanggil buat ngisi acara pensi di beberapa sekolah di kota Medan.
6. Michrophone Panic
7. Hazelnuts
8. People Moving Forward
9. Dancing With Panda
10. Style Ancient Kids
11. DLL

Dari semua temen-temen cewek yang aku punya, satupun gak ada yang menyukai indie. Mereka malah suka pop, dangdut, hiphop, dan jazz. Jadi kalo lagi ngumpul dan suntuk gitu, aku cuma dengerin daftar playlistku pake headset doang, takut mereka marah akan kebisingan musik favorite-ku. Bahkan dulu ada temen yang nanyai jenis musik favo, ya aku jawab indie lah. Eh dianya malah terkejut, dikiranya aku suka musik india. Awam banget tuh temenku. Hoaaammm gak terasa sudah hampir jam setengah 3 pagi ternyata, saatnya untuk istirahat. Kalau ngikutin tangan yang gak mau berhenti ngetik ini, ya gak tidur-tidur jadinya. Daaaaaaa para pembaca *emang ada yang mau baca Tan?*

8 komentar:

  1. Seleranya sama. Ah...
    Beberapa ada favorit gue dari SMP.
    Apalagi sekarang Killms ganti vokalis yang cewek. Vira. Cari tau deh, Revara. :))
    Sweet as apalagi. Beehhh, liriknya puitis. Nggak nyangka, Tan. Ternyata kamu suka musik begini. Hehe!

    BalasHapus
  2. Ohya? Ah kirain Yoga sukanya musik yang mellow gitu :p
    Eh iya yah, duh kurang banget pengetahuanku tentang killms-_- *langsung cari tau*
    Lirik di indie itu lebih puitis dibanding yang lainnya yakan, Yog? :) kadang aku iri banget Yog ngeliat abege-abege yang sering datang ke acara indie, dibandingkan mereka yang sering disorot di acara musik di tv.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dulu malah suka yang metal. :p
      Suka musik yang penting menurut gue asik sih. Kebanyakan ya indie. Kalo yang di tipi-tipi jarang. Kurang berkualitas. Cuma ngejar uang. :(
      Yoi. Liriknya karena nggak ditentuin label. Kalo label kan harus norak dan gombal-gombal persoal cinta melulu~
      Dulu semasa ABG. Waktu SMP kelas 9 sampe kuliah semester 1, tiap ada acara gigs, gue sering dateng, apalagi ampe moshing-moshing gitu. Hahaha. Meluapkan emosi gitu deh, Tan. :p
      Cuma sekarang banyak hal yang harus dilakukan aja, jadi kurang ada kesempatan buat nontont-nonton lagi.

      Hapus
    2. Gak papa Yog kalo sekarang gak bisa nonton lagi gara-gara sibuk ngejar masa depan. Tapi kan udah pernah datang dan ngerasain moshing, berarti masa ABG kamu sangat menyenangkan, Yog :)) *ngebayangin Yoga moshing* :p

      Hapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. ini tulisan udah lama bgt ya... tapi aku baru baca... :)) hehe... kalo aku sekarang gak tau knapa sukanya yang folk kaya payung teduh, tigapagi, afternoon talk, sore, banda neira, endah n rhesa, nadafiksi, white shoes n the couple company, the trees n the wild, float...... yg melancolic aku juga suka kaya Frau n sarasvati.... coba dech dengerin lagu2 mereka tan... syahdu banget hehehehe..

    BalasHapus
  5. Gw boleh berbagi sama minta bagi kan hahaa

    BalasHapus
  6. Si reni udah pernah coba lagu nya thirteen,revara ,sama lastkisfromavelin ?

    BalasHapus