Ku dapati sosok yang sangat ku rindukan selama ini. Ketika
ku menyapanya, dia pun membalas dengan senyuman yang membuat jantung ini
berdebar tak karuan. Kita pun beranjak pergi dari tempat itu dan mulai mencari
tempat yang teduh untuk mencurahkan cerita kita setelah tak berjumpa
selama 4 tahun lamanya, di karenakan dia
melanjutkan kuliah di sebuah negara yang berbeda. Namun, di sela-sela ceritanya, 1 hal yang
membuatku menjadi tak bersemangat. Ternyata dia sudah memiliki kekasih yang di
tinggalnya beberapa hari untuk menemuiku di kota ini. Saat itu ingin sekali aku
meneteskan sebulir air mata, aku menahannya agar tak keluar. Namun sial, air
mata ini tak dapat tertahankan, dan bodohnya kenapa dia menyeka air mata ini
dengan jarinya? Aku tak dapat berkata apa-apa saat itu, yang aku lakukan hanya
menangis pilu sambil menatap kedua mata yang merasa bersalah di hadapanku.
Gimana bisa aku tak menangis? Sedangkan dulu, dia pernah berjanji untuk
bersamaku di kemudian hari nanti. Selama ini aku menunggu kehadirannya, selama
ini aku menutup hati untuk orang lain hanya untuk dengannya, selama ini aku
berusaha menentang rindu yang hadir di sela-sela malamku. Tapi kini semua hanya
angan-anganku saja. Kesetiaanku menunggu selama ini seperti dicampakkan ke
dasar lautan yang dalam, sangat dalam. Dan kini aku hanya bisa menangis dan
menanti kapan aku mampu untuk melupakannya.
Jumat, 13 Juni 2014
Sesungguhnya PDKT Itu Penipuan
Hai yang gak sengaja baca tulisan gak penting ini, gimana kabar? Terutama
hati, baik? Semoga baik ya, dan yang tidak baik segeralah di perbaiki hehe.
Kali ini aku mau membahas tentang “GEBETAN”.
Menurut aku gebetan itu seseorang yang kita taksir dan berkeinginan
untuk bisa dekat dengan doi. Dan untuk mendekatinya itu dibutuhkan suatu
proses, yaitu PDKT. Coba aja ya PDKT itu gak ada, pasti abege abege sekarang
itu gak banyak yang ketipu. Heran apa maksudnya ketipu? Jadi gini, biasanya
awal PDKT itu kebanyakan cowok gak jadi diri mereka sendiri. Misalnya udah
janjianlah ceritanya sama si doi untuk dinner di café, si cowok malah minjem
motor temennya untuk ngajak si doi. Dikarenakan motor temennya itu lebih keren
daripada punya dia, jadi dari pada si doi keburu gak mau mending usaha minjam
motor temen dulu deh. Itu baru yang pertama. Yang kedua, setelah dinner sukses
dan pembayaran akan dilaksanakan, si cowok dengan tampang enteng seperti gak
ada beban ngeluarin dompet, biar dikira banyak duit gitu. Padahal aslinya rokok
aja sering minta sama temen, tapi demi doi apapun dilakukan . Ketiga, setelah
usaha –usaha sebelumnya sukses, barulah si cowo ngisi pulsa buat paket bm’an
dan internet, padahal biasanya hp nya itu cuma buat sms doang, itupun
kebanyakan inbox dari operator haha miris emang kalo jomblo gitu
Langganan:
Postingan (Atom)